Curah hujan yang tinggi pada Selasa, 2 Februari 2021 di Nusa Tenggara Barat disertai dengan angin kencang di beberapa wilayah menyebabkan banjir di 3 Kabupaten/Kota. Banjir diantaranya terjadi di Kabupaten Lombok Timur, Kabupaten Sumbawa, dan Kota Bima.
Secara rinci berikut data yg terlampir:
1). Kabupaten Lombok Timur
Kronologi :
Akibat cuaca ekstrem disertai hujan dan angin sejak pukul 11.30 wita di beberapa wilayah kabupaten lombok timur mengakibatkan terjadinya banjir di desa gunung malang kec. Pringgabaya pada pukul 15.30 wita
Dampak :
1. Korban jiwa dan luka-luka NIHIL
2. Rumah tergenang air dengan ketinggian 0-50cm di 2 dusun :
- dusun aik manis +- 50 unit
- dusun tanjung sanggar +- 10 unit
3. Rumah 1 unit RR di dusun aik manis, pemilik an. Iwan Supriadi
4. Akses jalan terganggu
Upaya Penanganan :
1. Cek lokasi dan asesment
2. Berkoordinasi dengan Basarnas Pos Kayangan, SAR Unit Lombok Timur, Pihak Desa, dan masyarakat.
2). Kabupaten Sumbawa
1. Kronologi dan dampak :
Terbentuknya awan comolunimbus mengakibatkan intensitas hujan yang cukup lebat, mengakibatkan banjir bandang di wilayah Kecamatan Tarano dan Kecamatan Empang Kabupaten Sumbawa perkiraan kejadian sekitar pukul 16.15 wita 02 Februari 2021 :
1). Kecamatan Tarano:
-Desa Labuhan Jambu
1) Dusun Nangapela
26 Rumah, 29 KK dan 113 Jiwa
2) Dusun Jambu Timur
11 Rumah, 13 KK dan 57 Jiwa
3) Dusun Lab. Liang
Jumlah Rumah 5, Jumlah KK 5 dan Jumlah Jiwa 25.
-Desa Bantu lanteh :
1) Dusun Bantu : Rt. 05.. 41 kk, Rt. 01.. 42 kk dan Luas lahan pertanian tergenang & tertutup lumpur -+ 70 Ha.
2) Desa Banda : 3 dusun terdampak -+ 95% warga terdampak, kondisi air pada saat kejadian setinggi sepinggang org dewasa sekitar pukul 16.50 wita.
Data jumlah warga terdampak menyusul.
2). Kecamatan Empang:
Desa : 1. Empang Bawa, 2. Empang Atas, 3. Boal.
Dusun : 1. Lagenti , 2. Boal, 3. Dusun Kamboja.
Jumlah KK dan Jiwa lagi dalam Proses pendataan.
2. Korban :
- Nihil
3. Kondisi terkini :
Air sudah mulai surut dan hujan sudah mereda.
4. Upaya Penanganan:
1. menerjunkan personil ke lokasi kejadian guna mendapatkan data korban terdampak.
2. droping logistik korban terdampak 150 Mie Instan 150 Air Mineral 1 Tanki Air Bersih
3. berkoordinasi dengan seluruh stake holder dan relawan guna tanggap darurat kejadian yang sewaktu-waktu akan datang.
3). Kota Bima
Kronologi kejadian:
pada jam 13.45 wita – 18.15 Wita terjadi hujan merata di wilayah Kota Bima dengan intensitas Sedang – Deras menyebabkan terjadinya luapan dan banjir dibeberapa Kelurahan, diantaranya:
KELURAHAN DARA
Luapan air dari gunung menggenangi Jalan Jam 14.00 wita. Korban Jiwa Anak Usia 3 Th Meninggal Dunia karena terpeleset dan Jatuh di Saluran Drainase.
KELURAHAN ULE
Luapan air dari sungai TE pada Jam 16.07 Wita, dengan tinggi genangan 10cm-1 meter di Lingkungan Mekar baru Rt 14, lewi jambu Rt 11,12,13, Lingkungan Kedo Rt.18, Lingkungan Rajawali Rt.8. sebagian besar air sudah surut.
KELURAHAN JATIWANGI
Luapan air dari sungai Gindi di Perkampungan Gindi dan Tambana/BTN RT.17, RT.18, RT.19 dengan ketinggian air 10-25 cm, pada Jam 19.00 Wita air sudah surut.
KELURAHAN MELAYU
Luapan air menggenangi Jalan Diponegoro dan Pemukiman Warga sekitar Polsek Lama dengan ketinggian genangan 15-45 cm (Jam 21.00 Kondisi
KELURAHAN SARAE
Lingkungan Gilipanda RT.01,02,13,15,16
KELURAHAN NAE
Luapan dari sungai di RT. 1,2,3,6,7,8,9,10,11,12,13 dengan ketinggian air berkisar 10-50 cm
KELURAHAN LEWIRATO
Luapan dari sungai di RT.03 dengan ketinggian berkisar 15 cm – 1 meter.
KELURAHAN PENARAGA
Luapan dari sungai menggenangi Pemukiman di RT.01, 03 (40 KK), 11 dengan ketinggian air 45 cm.
KELURAHAN PENATOI
Air menggenangi Pemukiman di RT.03 (5 KK) dan RT.04 (5 KK)
KELURAHAN MATAKANDO
Air menggenangi Kios dan bengkel di RT.03 RW.02 (3 KK) dan RT.04 (1 KK) dengan ketinggian 10-20 cm
KELURAHAN RITE
Banjir dari gunung menggenangi pemukiman RT.6 RT.8, RT.9, RT.10 dengan ketinggian 20 cm
KELURAHAN SANTI
Luapan dari Sungai di RT.02, RT.03 (37 KK), RT.04, RT.06 (6 KK) dengan ketinggian air 50-80 cm
KELURAHAN SADIA
RT.06 (2 KK), RT.09 (2 KK), RT.10 (7 KK)
KELURAHAN MANDE
RT.02 (2 KK) RT.03 (5 KK)
Upaya Penanggulangan melakukan assesment di lokasi, melakukan evakuasi warga di Kelurahan Santi dan Melayu.
Masyarakat untuk dihimbau tetap waspada terhadap kejadian bencana yang dapat terjadi secara tiba-tiba, memasuki ujung musim penghujan disertai dengan periode fenomena La Nina yang masih terjadi. Untuk tetap update cuaca terkini dari media terpercaya agar #siapuntukselamat.
Pusdalops-PB