Hari Senin, 28 April 2025 PUSDALOPS-PB BPBD Provinsi Nusa Tenggara Barat menerima kunjungan Tim Stapleton, Minister Counsellor for Governance and Humanb Development dari Kedutaan Besar Australia yang tergabung dalam Departemen Luar Negeri dan Perdagangan (DFAT), perwakilan Kedutaan Besar Australi ke PUSDALOPS-PB didampingi oleh Tim program SIAP SIAGA Nasional dan NTB di Kantor BPBD Provinsi Nusa Tenggara Barat. Setibanya di Kantor BPBD Provinsi NTB Kedutaan Besar Australia disambut hangat oleh Sekretaris BPBD Provinsi NTB (Sekban) Bersama Manager PUSDALOPS-PB Provinsi NTB beserta jajarannya.

Selanjutnya kegiatan dilanjutkan pemaparan program Sistem Informasi Kebencanaan (SIK) yang digagas oleh SIAP SIAGA bekerjasama dengan BPBD Provnsi NTB beberapa OPD lingkup Provinsi NTB, pemaparan ini disampaikan oleh Koordinator PUSDALOPS BPBD Provinsi NTB, Bapak Andre Aprianto S.T., pada pemaparannya Bapak Andre menyampaikan beberapa tugas dan fungsi PUSDALOPS-PB dalam penanganan bencana saat pra bencana, tanggap darurat dan pasca bencana. Selanjutnya Bapak Andre menjelaskan terkait Sistem Informasi Kebencanaan seperti: mengapa SIK ini dibutuhkan dalam penanganan bencana, road map pengembangan SIK yang mulai didirikan dari tahun 2018 dan sampai sekarang masih dalam tahap pengembangan hingga sekarang, terakhir Koordinator PUSDALOPS-PB menyampaikan dampak sebelum dan sesudah adanya SIK dalam penanganan bencana di Provinsi NTB berupa pencatatan laporan kejadian bencana yang lebih efektif, penginputan data kejadian data menjadi satu data dan data – data kebencanaan termasuk Destana dan daerah rawan bencana bisa ditampilkan secara menarik melalui peta yang interaktif sehingga memudahkan pengguna untuk mengetahu informasi.

Setelah pemaparan yang disampaikan oleh Koordinator PUSDALOPS-PB BPBD Provinsi NTB Kedutaan Besar Australia menanyakan beberapa hal terkait program dukungan SIAP SIAGA yang berupa Sistem Informasi Kebencanaan (SIK) ini, Kedutaan Australia tersebeut menanyakan apakah Sistem Informasi Kebencanaan (SIK) bermanfaat bagi PUSDALOPS-PB dalam menangani data bencana dll, selain itu Kedutaan Besar Australia juga menanyakan peningkatan PUSDALOPS-PB yang dicapai melalui program SIAP SIAGA dan apa saja tantangan yang dihadapi tim PUSDALOPS-PB dalam mengumpulkan dan melaporkan data bencana yang baik.

Terakhir, Kedutaan Australia menyempatkan waktu untuk mengunjungi ruang radio dan ruangan PUSDALOPS-PB tempat para operator PUSDALOPS bekerja, Kedutaan Besar menanyakan terkait tugas dan fungsi masing – masing operator PUSDALOPS yang ada dalam ruang kerja PUSDALOPS-PB BPBD Provinsi NTB, tidak lupa Kedutaan Besar Australia juga mengunjungi Gedung baru PUSDALOPS yang masih dalam tahap Pembangunan dan akan segera beroperasi dalam waktu dekat.